Selasa, 20 November 2012

Ikan Gurame



Ikan Gurame adalah ikan air tawar asli Indonesia, Malaysia, Thailand, Indochina (Vietnam, Laos, Kamboja) dan India. Di Indonesia, gurame berasal dari pulau Sumatera, Kalimantan dan Jawa. Di Malaysia, sama seperti di Sumatera, gurame lebih dikenal dengan nama ikan kaloi. Sementara di Thailand dikenal dengan nama Pla Rad.

Gurame adalah spesies terbesar dari sub ordo Anabantoid. Anabantoid berasal dari bahasa yunani yang berarti “beranjak ke atas”. Ikan dari subordo ini biasanya naik ke permukaan air untuk mengambil napas dari udara bebas. Anabantoid memiliki organ pernapasan khusus yang disebut labirin, organ yang terdiri dari banyak lipatan membran berstruktur menyerupai labirin yang rumit. Labirin kaya akan darah yang memungkinkan transfer oksigen dari air yang dihirup ke sistem peredaran darah gurame. Dengan memiliki organ ini, gurame dapat bertahan hidup di air yang rendah oksigen. Labirin juga membantu ikan dari sub ordo Anabantoid untuk membentuk buih/gelembung yang biasa digunakan sebagai sarang telur mereka. Labirin akan menahan udara yang mereka hirup dan kemudian dikeluarkan lagi setelah dilapisi zat berminyak sehingga terciptalah buih/gelembung di permukaan air. Ikan lain yang termasuk dalam sub ordo ini adalah ikan cupang, ikan sepat, dan ikan betok.

JENIS GURAME


Nama: Osphronemus goramy
Nama lain: True goramy

Merupakan jenis gurame konsumsi yang paling mudah ditemukan dan banyak dibudidayakan karena merupakan spesies gurame terbesar.
Garis-garis hitam pada sisi tubuh mereka lama kelamaan akan memudar seiring pertumbuhannya. Gurame dewasa dapat tumbuh hingga ukuran 70cm dengan berat badan 8kg.



Nama: Osphronemus exodon
Nama lain: Elephant Ear Gourami

Gurame jenis ini hidup di sepanjang sungai mekong yang menyusuri Thailand, Kamboja dan Laos. Memiliki ciri khas bentuk tubuh yang lebih lebar dibanding jenis gurame lainnya dan terdapat bintik hitam di dekat ekor.
Jika sudah besar, akan tumbuh gigi halus pada mulutnya. Exodon adalah jenis gurame yang langka dan harganya cukup mahal.



Nama: Osphronemus laticlavius
Nama lain: Red Tail Giant Gourami, Ikan Kaloi Sabah

Berasal dari Indonesia dan Malaysia (Sabah). Di Malaysia, gurame jenis ini hidup di sungai Kinabatangan. Memiliki ciri khas warna merah pada semua siripnya.
Saat dewasa, gurame jenis ini memiliki tubuh yang lebih kecil dibanding jenis gurame lainnya. Karena warnanya yang cantik, gurame sirip merah lebih sering dipelihara di akuarium atau kolam daripada dikonsumsi. Harga gurame jenis ini adalah yang termahal dibanding gurame lainnya.

HABITAT

Ikan gurame hidup di perairan tenang seperti rawa, danau, dan sungai. Gurame jarang ditemui atau tidak ditemukan sama sekali pada sungai berarus deras. Gurame menyenangi air yang tidak terlalu keruh dan memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap lingkungan. Gurame memiliki organ labirin yang memungkinkan mereka untuk menghirup oksigen langsung dari udara bebas pada permukaan air melalui mulut mereka.

Selain di alam liar, ikan gurame dibudidayakan di kolam-kolam dan dapat hidup damai berdampingan dengan ikan-ikan lain seperti nila, mujair dan tawes selama kebutuhan makan mereka tercukupi. Air kolam budidaya gurame wajib diberikan garam secukupnya secara rutin untuk mencegah munculnya penyakit.


2 komentar:

  1. wooooow kayak nya lazis bnget thu gan .. .
    jadi pengen order gan.. .
    maaaantaaaaaab gaaan....

    BalasHapus